Jumat, 13 Desember 2013

Perkembangan peserta didik





PERKEMBANGAN USIA ORANG DEWASA
Makalah
   Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah:
Perkembangan Peserta Didik
Dosen Pengampu: Bpk. Sugiro, M.Pd.


Oleh:
Ade Nurhamidah
Sunenti


SEMESTER GANJIL (III)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD)
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP)
NAHDLATUL ULAMA (NU)
INDRAMAYU
2013 - 2014 M



KATA PENGANTAR
Puji syukur atas segala nikmat yang telah Allah berikan kepada kami, sholawat serta salam sudah sepantasnya kami sanjungkan kepada baginda Rasul Amirul Mu’minin. Untaian rasa terimakasih, kami sampaikan kepada Dosen kami Bapak Sugiro, M.Pd.  karena berkat dorongan beliau akhirnya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Perkembangan usia orang dewasa sebagi tugas kelompok mata kuliah Perkembangan Peserta Didik.
Kesalahan dan kekurangan dalam penyusunan makalah ini sangat kami sadari, oleh sebab itu kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca, khususnya pada saat presentasi nanti.
Sekian dari kami kurang dan lebihnya kami mohon maaf.



Indramayu,   September  2013


Tim penyusun,
 

BAB  I
PENDAHULUAN

1.1  Latar belakang
Perkembangan merupakan suatu proses yang menggambarkan perilaku kehidupan social psikologi manusia pada posisi yang harmonis di dalam lingkungan masyarakat yang lebih luar dan kompleks. Oleh Havighurst perkembangan tersebut menjadi tugas yang harus dipelajari, dijalani, dan dikuasai oleh setiap individu dalam perjalanan hidupnya.
Pada jenjang kehidupan Remaja / usia orang dewasa , seseorang telah berada pada posisi yang cukup kompleks, dimana ia telah banyak menyelesaikan tugas-tugas perkembangannya, seperti misalnya : mengatasi sifat tergantung pada orang lain, memahami norma pergaulan pada teman sebaya dan lain-lain.

1.2  Rumusan masalah
1.      Bagaimana perkembangan usia orang dewasa?
2.      Apa perbedaan Individual usia orang dewasa?
3.      Apa saja kebutuhan usia orang dewasa?

1.3  Tujuan
1.      Menjelaskan tentang perkembangan usia orang dewasa
2.      Mengetahui perbedaan Individual usia orang dewasa
3.      Memahami kebutuhan usia orang dewasa








BAB II
PEMBAHASAN
PERKEMBANGAN USIA ORANG DEWASA

2.1 KARAKTERISTIK
a. Perkembangan Fisik/ Jasmani
Perkembangan fisik pada masa dewasa tinggi orang maksimal naik sekitar 2-3 cm kecuali dengan latihan- latihan luar biasa. Pertambahan berat badan terjadi pada orng dewasa karena faktor bawaan.
Usia dewasa muda merupakan usia secara fisik sangat sehat, kuat dengan cekatan dengan tenaga yang cukup besar tetapi sangat dipengaruhi dengan kemampuan ekonomi kebiasaan hidup serta pemeliharaan kesehatan, kemampuan ekonomi yang rendah makanan kurang sehat dan tidak bergiji kebiasaan makan tidak teratur merokok minuman keras, narkoba menurunkan kondisi kesehatan menimbulkan penyakit mengancam kehidupan.
b. Pekembangan Intelek
Kemampuan intelektual catel dan horn kecerdasan dapat dibedakan menjadi 2 yaitu :
a. Proses memahami hubungan , pembentukan konsep-konsep, nalar dan abstrak, yang tidak dapat mempengaruhi pendidikan dan kebudayaan
b. Penguasaan kecakapan yang khusus dipelajari
Tahap pemerolehan berlangsung pada anak dan remaja.
1. Anak remaja telah menguasaai keterampalan.
2. Tahap penguasaan
3. Tahap tanggung jawab
4. Tahap eksekutif
5. Tahap Reintegrasi
c. Perkembangan Moral
Ada tiga tingkatan perkembangan moral (menurut Kohl berg ) yaitu: tahap pra konveksi, konveksi dan pasca konveksi telah dicapai pada usia adolesen.

d. Pengembangan Karir
Pada adolesen banyak memanfaatkan waktu hidupnya,sampai dengan usia : dewasa muda untuk mengikuti pendidikan lembaga-lembaga pendidikan perbedaan yang mencolok karir pria dan wanita disebabkan karena adanya persepsi bahwa derajat wanita lebih rendah dari pria. Fungsi wanita adalah mengurusi rumah tangga di rumah tangga, pandangan seperti ini telah berubah bahwa wanita mempunyai derajat yang sama dengan pria,wanita juga bisa berkarya diluar rumah. Realisasi persamaan derajat kaum wanita dengan pria memangbelum tercapai, pertama ,masih dalam proses, kedua dipengaruhi tingkat kemajuan yang dicapai kaum wanita sendiri.

  • Faktor- faktor yang mempengaruhi perkembangan orang dewasa yaitu :
a. Kekuatan fisik
Ada 7 kebiasaan hidup sehat yang perlu dilakukan oleh orang dewasa untuk memelihara fisik, yaitu:
1. Sarapan pagi,
2. Makan secara teratur,
3. Makan secukupnya untuk memelihara berat badan yang normal,
4. Tidak merokok,
5. Tdak meminum minuman yang mengandung alkohol,
6. Olahraga secukupnya, dan
7. Tidur secara teratur 7-8 jam setiap malam.
b. Kemampuan motorik
Kemampuan motorik mempunyai hubungan yang positif dengan kondisi fisik yang kuat dan kesehatan yang baik.
c. Kemampuan mental
Kemampuan mental dimiliki orang dewasa sangat penting kedudukannya dalam menyesuaikan diri terhadap tugas-tugas perkembangan, jauh melebihi pentingnya kemampuan motorik. Jelas menggambarkan adanya kemampuan mental yang baik dalam masa dewasa awal ( Artur T. Jersid, (1976 ).

d. Motivasi untuk berkembang
Motivasi untuk berkembang memiliki peranan yang strategis dalam perkembangan orang dewasa. Sebaliknya individu yang tidak memiliki motivasi untuk berkembang menjadi orang dewasa cenderung mengabaikan tugas-tugas perkembangan orang dewasa yang harus dikuasainya
e. Model peran
Faktor lingkungan orang dewasa sangat berpengaruh terhadap perkembangan orang dewasa. Mempunyai model peran yang di teladaninya mereka memperoleh motivasi untuk mencontoh perilaku sesuai ketentusn yang dianut oleh masyarakat orang dewasa


2.2 PERBEDAAN INDIVIDUAL ORANG DEWASA
A. Perbedaan Dalam Minat
1. Minat pribadi
Minat pribadi orang dewasa menyangkut kehidupan seseorang tertentu, dapat menyebabkan bersifat egosentris.
a.       Penampilan
Penampilan fisik yang diminati baik pria maupun dewasa meliputi tinggi badan, dan berat badan serta raut wajah.
b.      Pakaian dan perhiasan
Mempunyai makna sebagai simbol status menentukan tinggi rendahnya status seseorang dalam kelompoknya.Bahkan menjadi penentu tingkat sosial ekonomi orang tersebut.
c.       Uang
Orang dewasa lebih tertarik pada uang karena uang dapat memenuhi kebutuhannya.
d.      Agama
Banyak faktor yang ikut menentukan kuat tidaknya rasa keagamaan orang dewasa secara umum adalah :

  • Jenis kelamin
  • kelas sosial
  • lokasi tempat tinggal
  • latar belakang keluarga
  • minat religius teman-teman
  • pasangan dari iman yang berbeda
  • kecemasan akan kematian
  • pola kepribadian

2. Minat rekreasi
Ada beberapa sebab utama rekreasi menjadi masalah :
ü  Pertama sewaktu masih sekolah disediakan bagi mereka dengan biaya rendah.
ü  Kedua orang tua maupun guru-guru mendesak mereka agar mengikuti
 berbagai bentuk rekreasi sebagian penting dari kehidupan.
ü  Ketiga sekolah memberikan bimbingan dan petunjuk-petunjuk serta mengawasi kegiatan rekreasi sehingga anak memperoleh kepuasan yang menyenangkan.

3. Minat sosial
Beberapa faktor yang mempengaruhi minat dan aktivitas sosial orang dewasa adalah sebagai berikut :
a. Mobilitas sosial
b. Status sosial ekonomi
c. Layanan tinggal dalam satu kelompok masyarakat
d. Kelas sosial
e. Lingkungan
f. Jenis kelamin
g. Umur kematangan seksual
h. Urutan kelahiran.


Witherington menunjukkan lebih terperinci manifestasi dari indikator-indikator perilaku inteligen sebagai berikut:
1. Kemudahan dalam menggunakan bilangan
2. Efisien dalam berbahasa
3. Kecepatan dalam pengamatan
4. Kemudahan dalam mengingat
5. Kemudahan dalam memahami hubungan
6. Imajinasi

2.3 KEBUTUHAN
Ada lima kebutuhan-kebutuhan orang dewasa menurut Maslow adalah
1. Kebutuhan yang bersifat biologis
2. Kebutuhan rasa aman
3. Kebutuha-kebutuhan sosial
4. Kebutuhan akan harga diri
5. Kebutuhan untuk berbuat yang terbaik

Ada empat kebutuhan orang dewasa menurut Morgan yaitu ;
1. Kebutuhan untuk melakukan suatu aktifitas
2. Kebutuhan menyenangkan orang lain
3. Kebutuhan untuk mencapai hasil
4. Kebutuhan untuk mengatasi kesulitan.

Murray dan Edwads mengemukakan lima belas kebutuhan orang dewasa:
1. Kebutuhan berprestasi untuk mencapai hasil yang baik
2. Kebutuhan rasa hormat
3. kebutuhan keteraturan
4. Kebutuhan memperlihatkandiri
5. Kebutuhan otonomi
6. Kebutuhan afiliasi
7. Kebutuhan intrasepsi
8. Kebutuhan berlindung
9. Kebutuhan donminan
10. Kebutuhan merendah
11. Kebutuhan memberikan bantuan
12. Kebutuhan perubahan
13. kebutuhan ketekunan
14. Kebutuhan heteroseksualitas
15. Kebutuhan agresi

  • Berikut adalah tugas-tugas perkembangan masa dewasa
a. mengembangkan sikap wawasan dan pengalaman nilai-nilai agama
b. Memperoleh atau memulai suatu pekerjaan,
c. Memilih pasangan
d. Mulai memasuki pernikahan
e. Belajar hidup berkeluarga
f. Mengasuh dan mendidik anak
g. Mengelola rumah tangga
h. Memperoleh kemampuan dan kemantapan karir
i. Mengambil tanggung jawab atau peran sebagai warga masyarakat
j. Mencari kelompok sosial yang menyenangkan

  • Tugas-tugas perkembangan masa dewasa madya
a. memantapkan pengalaman nilai-nilai agama
b. Mencapai tanggung jawab sosial sebagai warga egara
c. Membantu anak yang sudah remaja untuk belajar menjadi orang dewasa
d. Menerima dan menyesuaikan diri dengan pperubahan yang terjadi pada aspek pisik.
e. Memantapkan keharmanisan hidup keluarga
f. Mencapai dan mempertahankan prestasi yang memuaskan dalam karir
g. Memantapkan peran-peran sebagai orang dewasa.

  • Tugas-tugas perkembangan pada masa dewasa lanjut ( masa tua )
a. Lebih memantapkan diri dalam mengamalkan norma atau ajaran agama.
b.Mampu menyesuaikan diri dengan menurunnya kemampuan fisik dan kesehatan.
c. Menyesuaikan diri dengan masa pensiun dan kekurangannya penghasil keluarga.
d. Menyesuaikan diri dengan kematian pasangan hidup
e. Membentuk hubungan dengan orang lain yang sama
f. Memantapkan hubungan yang lebih harmonis dengan anggota kelurga (anak, menantu, dan cucu)
  

BAB III
PENUTUP

3.1  Simpulan

Manusia senantiasa mengalami pertumbuhan dan perkembangan . pertumbuhan adalah perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik yang berlangsung secara normal pada anak yang sehat , dalam perjalanan waktu tertentu.
Perkembangan merupakan proses perubahan dalam pertumbuhan pada suatu waktu sebagai fungsi kematangan dan interaksi dengan lingkungannya. Dengan kata lain perkembangan merupakan perubahan fungsional yang dipengaruhi oleh pencapaian tingkat kematangan fisik.
Menuju pada masa asa usia orang dewasa adalah masa yang khusus, penuh gejolak karena pada pertumbuhan fisik terjadi ketidakseimbangan. Hal ini akan mempengaruhi perkembangan berfikir, bahasa, emosi, dan social peserta didik.










  
  
DAFTAR PUSTAKA

2.      Prof. Dr. H. SUNARTO - Dra. Ny. B. AGUNG HARTONO, Perkembangan peserta didik, Penerbit RINEKA CIPTA
3.      Sumantri, Mulyani dan Nana Syaodih, 2005, Perkembangan Peserta Didik, Jakarta: Pusat Penerbit UT.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar